Misal, didalam suatu
organisasi terdapat anggota-anggota dimana terdiri dari karyawan-karyawan dan
para petinggi-petinggi (bos misalnya). Di dalam sisi baik (positive), si bos
mempengaruhi para karyawan-karyawannya untuk bekerja lebih baik lagi dengan
diberikan penawaran yang baik, yaitu kenaikan gaji misalnya. Dengan begitu
karyawan-karyawan yang ada di organisasi tersebut pasti lebih semangat
bekerjanya. Ada juga seperti diberikan sangsi, yang mana jika karyawannya tidak
masuk-masuk bekerja atau bekerjanya kurang baik, maka akan mendapatkan SP,
yaitu surat peringatan.
Contoh dari sisi yang
buruk (negative),
Misal sesama karyawan mempengaruhi
dengan hal-hal yang buruk, mengajaknya untuk tidak bekerja misalnya, malah
diajak untuk ke tempat hiburan atau semacamnya. Pengaruh semacam ini membuat
kualitas para pekerja menjadi down alias menurun, baik dari segi fisik maupun
mental.
Di samping proses
mempengaruhi, terdapat juga proses pengambilan keputusan.
Misal saat berada dalam
situasi briefing, atau sedang rapat antara client, pasti ada yang namanya
pengambilan keputusan dari hasil diskusi antara para client. Pengambilan
Keputusan juga ada cara-cara nya, yaitu,
- Kewenangan Tanpa Diskusi
- Pendapat Ahli
- Kewenangan Setelah Diskusi
- Kesepakatan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar